Ilmu Dasar Teknik Sipil
  • HOME
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Privacy policy
  • terms of service
  • Home
  • Struktur
    • GEDUNG
    • JEMBATAN
    • JALAN
    • BANGUNAN AIR
  • BAHAN
    • BETON
    • BAJA
    • KAYU
  • PROGRAM
    • SAP 2000
    • AUTOCAD
    • HEC RAS
    • PLAXIS
    • MICROSOFT PROJECT
  • TEKNIK FONDASI
    • FONDASI RUMAH
    • FOOTPLATE
    • BORPILE
  • LAINNYA
    • TEKNIK GEMPA
    • GEOTEKNIK
    • MANAJEMEN
    • MEKANIKA TANAH
  • Daftar Isi

Selasa, 12 Agustus 2025

Jenis - Jenis Fisher dan Fungsinya

 Jefri Harjawinata     Agustus 12, 2025     Fisher, Jenis - Jenis Fisher dan Fungsinya     No comments   

Fisher adalah salah satu komponen penting dalam dunia konstruksi dan pemasangan, terutama ketika Anda ingin memasang baut atau sekrup ke dinding yang bukan berbahan kayu, seperti beton, bata, atau gipsum. Tanpa fisher, baut tidak akan memiliki cengkeraman yang kuat dan aman pada permukaan tersebut.

Apa Itu Fisher?

Fisher (dikenal juga sebagai plug atau rawlplug) adalah alat kecil berbentuk silinder yang biasanya terbuat dari plastik atau nilon. Fisher berfungsi sebagai penahan baut atau sekrup agar tetap kokoh pada permukaan dinding yang keras atau rapuh.

Ketika baut atau sekrup dimasukkan ke dalam fisher, fisher akan mengembang dan mencengkeram permukaan dalam dinding. Hasilnya, pemasangan menjadi kuat dan tidak mudah lepas, meskipun permukaan dinding bukan kayu solid.

Jenis - Jenis Fisher Dan Fungsinya

Berikut ini adalah jenis - jenis fisher dan fungsinya:

Fisher Plastik Standar (General Purpose Plugs)

  • Fungsi: Fisher plastik standar ini cocok digunakan untuk beban ringan hingga sedang pada dinding bata, beton ringan, dan papan gipsum. Mekanisme kerjanya itu adalah dengan mengembang saat skrupnya dimasukkan.
  • Ciri Khas: Biasanya berwarna abu-abu atau cokelat, memiliki sayap anti-rotasi untuk mencegahnya berputar di dalam lubang.

Fisher Ekspansi Logam (Metal Expansion Anchors)

  • Fungsi: Fisher ekspansi logam ini ideal untuk beban berat pada beton padat, batu, dan bata. Cara kerjanya itu adalah dengan selongsong logam yang mengembang saat baut atau skrupnya dikencangkan, sehingga bisa memberikan cengkeraman yang sangat kuat.
  • Ciri Khas: Terbuat dari baja atau paduan seng, terdiri dari selongsong dan kerucut ekspansi.

Fisher Jangkar Kimia (Chemical Anchors)

  • Fungsi: Fisher jangkar kimia ini cocok digunakan untuk beban yang sangat berat atau pada material yang rapuh atau berongga besar, seperti bata berlubang atau blok beton berongga. Fisher ini bekerjanya dengan cara menyuntikkan resin kimia ke dalam lubang, lalu skrup atau bautnya itu dimasukkan dan dibiarkan mengeras, sehingga bisa menciptakan ikatan yang sangat kuat.
  • Ciri Khas: Membutuhkan aplikator khusus dan waktu pengeringan.

Fisher Jangkar Gipsum (Drywall Anchors)

  • Fungsi: Fisher jangkar gipsum ini dirancang khusus untuk dinding gipsum (drywall) atau eternit. Tersedia dalam berbagai jenis lo, termasuk yang dapat mengebor sendiri (self-drilling) dan yang memerlukan lubang pilot.
  • Ciri Khas: Bentuknya itu bervariasi lo, ada yang berbentuk spiral, kupu-kupu (toggle bolt), atau jangkar dengan kaki yang mengembang di belakang papan.
  • Contoh cara pemasangan dapat di lihat pada video berikut : 

 

Fisher Jangkar Berongga (Hollow Wall Anchors)

  • Fungsi: Fisher jangkar berongga ini cocok digunakan untuk dinding berongga lo seperti blok beton berongga atau bata ringan berlubang. Beberapa jenis memiliki mekanisme ekspansi khusus lo di dalam rongganya.
  • Ciri Khas: Bentuknya dirancang untuk mengunci di dalam rongga dinding.

 


Read More
  • Share This:  
  •  Facebook
  •  Twitter
  •  Google+
  •  Stumble
  •  Digg
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda

Popular Posts

  • Konversi Kuat Tekan Beton F'c (MPa) ke K (Kg/cm2)
    Sumber : Google.com Beton terkenal karena kekuatannya dalam menahan gaya tekan. Kuat tekan beton merupakan parameter dari mutu/kualitas beto...
  • Mahasiswa Teknik Sipil Wajib Baca!! Istilah Proyek di Lapangan
    Sebelumnya saya senang mengucapkan selamat karena kamu sangat beruntung jika kamu adalah seorang mahasiswa teknik sipil yang sedang membaca ...
  • Membuat Laporan Harian, Mingguan, Bulanan
    Apa sih itu Laporan Harian, Laporan Mingguan, dan Laporan Bulanan? dan Bagaimana sih cara membuatnya? Bisa jadi inilah pertanyaan yan...
  • Menghitung Volume Kuda - Kuda
    Mendengar kata Volume, pasti bukan hal asing lagi di telinga kita para engineer sipil terutama yang bagian Estimator nih, alias yang buat R...

Follow Kami

  • Follow on Twitter
  • Like on Facebook
  • Subscribe on Youtube
  • Follow on Instagram

HALAMAN

  • Home
  • About Me

Blog Archive

  • ▼  2025 (1)
    • ▼  Agustus (1)
      • Jenis - Jenis Fisher dan Fungsinya
  • ►  2024 (12)
    • ►  November (11)
    • ►  Oktober (1)
  • ►  2022 (2)
    • ►  September (2)
  • ►  2021 (11)
    • ►  Oktober (4)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (1)
  • ►  2020 (8)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  September (2)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (1)
  • ►  2019 (30)
    • ►  Desember (3)
    • ►  November (2)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  Juni (3)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (15)
    • ►  Maret (4)
  • ►  2018 (17)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (4)
    • ►  Mei (11)
  • ►  2017 (16)
    • ►  April (10)
    • ►  Maret (6)
  • ►  2016 (2)
    • ►  April (2)
  • ►  2014 (2)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (1)

Laporkan Penyalahgunaan

Pengikut Blog

Daftar Pengunjung Blog

MOTTO PENULIS

Sebanyak apapun Ilmu yang anda miliki, itu tidak akan berguna jika hanya untuk DIRI SENDIRI - Admin

Copyright © Ilmu Dasar Teknik Sipil | Powered by Blogger
Design by Hardeep Asrani | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | Distributed By Gooyaabi Templates