Ilmu Dasar Teknik Sipil
  • HOME
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Privacy policy
  • terms of service
  • Home
  • Struktur
    • GEDUNG
    • JEMBATAN
    • JALAN
    • BANGUNAN AIR
  • BAHAN
    • BETON
    • BAJA
    • KAYU
  • PROGRAM
    • SAP 2000
    • AUTOCAD
    • HEC RAS
    • PLAXIS
    • MICROSOFT PROJECT
  • TEKNIK FONDASI
    • FONDASI RUMAH
    • FOOTPLATE
    • BORPILE
  • LAINNYA
    • TEKNIK GEMPA
    • GEOTEKNIK
    • MANAJEMEN
    • MEKANIKA TANAH
  • Daftar Isi

Kamis, 21 November 2019

Jenis - Jenis Mortar dan Fungsinya

 Jefri Harjawinata     November 21, 2019     Jenis - Jenis Mortar dan Fungsinya, mortar, semen     1 comment   

mortar

Mortar dalam dunia teknik sipil, sebenarnya adalah istilah yang digunakan untuk campuran Semen, Pasir dan Air. Kebanyakan orang awam, sering berpikir bahwa mortar adalah semen, atau sama dengan semen padahal mortar dan semen itu berbeda. Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa mortar pada konsepnya sebenarnya adalah suatu campuran antara semen, pasir dan air sedangkan semen adalah campuran dari batu kapur, pasir silika, tanah liat dan pasir besi yang kemudian bahan - bahan inilah yang kemudian dicampur dan menjadi bahan dasar terbentuknya semen sebagai bahan perekat. Jadi dapat dikatakan bahwa semen adalah bahan dasar terbentuknya mortar. 

Seiring dengan kemajuan jaman, maka sekarang kita sudah bisa menemukan mortar instan yang bisa dibeli ditoko dan langsung dapat digunakan dengan hanya dicampurkan dengan air. Sebelum adanya mortar instan yang dikeluarkan oleh pabrik - pabrik ini, kamu pasti sering melihat bagaimana para tukang membuat mortar diproyek, yaitu dengan mencampurkan semen konvensional, pasir yang sudah diayak, dan air, kemudian digunakan untuk keperluan seperti plesteran dinding ataupun spesi. Dengan adanya mortar instan atau sering disebut semen instan ini, maka kamu tidak perlu lagi mencampurkan pasir pada mortar tersebut, kamu hanya perlu menambah air dan langsung dapat digunakan untuk keperluan plesteran ataupun spesi.

Sekarangpun kita bisa melihat berbagai merk mortar yang ada dipasaran, dengan berbagai fungsi maupun kegunaan. Nah berikut ini adalah beberapa contoh mortar dengan jenis dan kegunaannya masing - masing :

1. Merk GE-310
mortar

Mortar ini digunakan untuk pekerjaan Acian Plesteran. Berat 1 zak mortar adalah adalah 40 kg. Daya sebar untuk ketebalan 2 mm adalah kurang lebih 13,7 m2 / 40 kg
Keunggulan :
1. Mudah digunakan dan siap pakai, hanya perlu ditambahkan air
2. Penggunaan tipis 2mm dan waktu pengerjaan lebih cepat sehingga menghemat biaya
3. Mencegah terjadinya retak rambut pada dinding akibat penyusutan
4. Hasil permukaan lebih halus dan bisa langsung dicat (tidak perlu diplamir)
mortar


2. Merk GE-210
mortar
Kegunaan untuk Plesteran & Pasangan Beton Ringan. Berat 1 sak adalah 50 kg. Daya sebar plesteran dengan ketebalan aplikasi 10 mm adalah kurang lebih 2,3 m2 / 50 kg.
Keunggulan :
1. Mudah digunakan dan siap pakai, hanya perlu ditambahkan air
2. Daya rekat tinggi dan mudah diaplikasikan
3. Ketebalan plesteran 10mm, aplikasi cepat dan rapi sehingga hemat biaya.
4. Mencegah terjadinya retak rambut pada dinding akibat penyusutan
5. Hasil lebih kuat dan permukaan dinding lebih halus
mortar


3. Merk GE-110
mortar
Kegunaan untuk Perekat Beton Ringan dengan berat per sak 50 kg.
Keunggulan :
1. Mudah digunakan dan siap pakai, hanya perlu ditambahkan air
2. Daya rekat tinggi hanya dengan ketebalan 3 mm
3. Waktu pengerjaan lebih cepat.
4. Hemat dalam pemakaian bahan
5. Hasil pengerjaan lebih rapi

  • Share This:  
  •  Facebook
  •  Twitter
  •  Google+
  •  Stumble
  •  Digg
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke Facebook
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Lihat versi seluler

1 komentar:

  1. someonebetterthanyou2.03 Juli 2020 pukul 05.36

    Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
    Balasan
      Balas
Tambahkan komentar
Muat yang lain...

Popular Posts

  • Konversi Kuat Tekan Beton F'c (MPa) ke K (Kg/cm2)
    Sumber : Google.com Beton terkenal karena kekuatannya dalam menahan gaya tekan. Kuat tekan beton merupakan parameter dari mutu/kualitas beto...
  • Mahasiswa Teknik Sipil Wajib Baca!! Istilah Proyek di Lapangan
    Sebelumnya saya senang mengucapkan selamat karena kamu sangat beruntung jika kamu adalah seorang mahasiswa teknik sipil yang sedang membaca ...
  • Membuat Laporan Harian, Mingguan, Bulanan
    Apa sih itu Laporan Harian, Laporan Mingguan, dan Laporan Bulanan? dan Bagaimana sih cara membuatnya? Bisa jadi inilah pertanyaan yan...
  • Menghitung Volume Kuda - Kuda
    Mendengar kata Volume, pasti bukan hal asing lagi di telinga kita para engineer sipil terutama yang bagian Estimator nih, alias yang buat R...

Follow Kami

  • Follow on Twitter
  • Like on Facebook
  • Subscribe on Youtube
  • Follow on Instagram

HALAMAN

  • Home
  • About Me

Blog Archive

  • ►  2024 (12)
    • ►  November (11)
    • ►  Oktober (1)
  • ►  2022 (2)
    • ►  September (2)
  • ►  2021 (11)
    • ►  Oktober (4)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (1)
  • ►  2020 (8)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  September (2)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (1)
  • ▼  2019 (30)
    • ►  Desember (3)
    • ▼  November (2)
      • Jenis - Jenis Mortar dan Fungsinya
      • CARA MENGGUNAKAN RAMSET GUN
    • ►  Oktober (2)
    • ►  Juni (3)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (15)
    • ►  Maret (4)
  • ►  2018 (17)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (4)
    • ►  Mei (11)
  • ►  2017 (16)
    • ►  April (10)
    • ►  Maret (6)
  • ►  2016 (2)
    • ►  April (2)
  • ►  2014 (2)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (1)

Laporkan Penyalahgunaan

Pengikut Blog

Daftar Pengunjung Blog

MOTTO PENULIS

Sebanyak apapun Ilmu yang anda miliki, itu tidak akan berguna jika hanya untuk DIRI SENDIRI - Admin

Copyright © Ilmu Dasar Teknik Sipil | Powered by Blogger
Design by Hardeep Asrani | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | Distributed By Gooyaabi Templates